sejarah lahirnya bulutangkis dunia
Dari mana cabang olahraga badminton berasal dan bagaimana
sejarah awalnya ? Orang hanya mengenal nama badminton berasal dari sebuah
rumah/istana di kawasan Gloucester-shire, sekitar 200 kilometer sebelah barat
London, Inggris. Badminton House, demikian nama istana tersebut, menjadi saksi
sejarah bagaimana olahraga ini mulai dikembangkan menuju bentuknya sekarang. Di
bangunan tersebut, sang pemilik, Duke of Beaufort dan keluarganya pada abad
ke-17 menjadi aktivis olahraga ini. Akan tetapi, Duke of Beaufort bukanlah
penemu permainan itu. Badminton hanya menjadi nama karena dari situlah
permainan ini mulai dikenal di kalangan atas dan kemudian menyebar. Badminton
menjadi satu-satunya cabang olahraga yang namanya berasal dari nama tempat.
Yang juga tanda tanya besar adalah bagaimana nama permainan
ini berubah dari battledore menjadi badminton. Nama asal permainan dua orang
yang menepak bola ke depan (forehand) atau ke belakang (backhand) selama
mungkin ini tadinya battledore. Asal mula permainan battledore dengan
menggunakan shuttlecock (kok) sendiri juga misteri. Dulu orang menggunakan
penepak dari kayu (bat). Dua orang menepak “burung” itu ke depan dan ke
belakang selama mungkin.
Permainan macam ini sudah dilakukan anak-anak dan orang dewasa
lebih dari 2000 tahun lalu di India, Jepang, Siam (kini Thailand), Yunani, dan
Cina. Di kawasan terakhir ini dimainkan lebih banyak dengan kaki. Di Inggris
ditemukan ukiran kayu abad pertengahan yang memuat gambar anak-anak sedang
menendang-nendang shuttlecock. Permainan menggunakan kok memang mempunyai daya
tarik tersendiri. Setelah ditepak atau dipukul ke atas maka begitu “jatuh”
(menurun) kok akan melambat, memungkinkan orang mengejar dan menepaknya lagi ke
atas. Yang menjadi tanda tanya, bagaimana bisa terbentuk kok seperti sekarang:
ada kepala dengan salah satu ujung bulat dan di ujung lain yang datar tertancap
belasan bulu sejenis unggas? Bahan-bahan untuk membuat kok memang sudah ada di
alam. Bentuk kepala kok yang bulat sudah ada di sekitar kita, biasa ditemukan
dalam buah-buahan atau batu.
Pertanyaannya adalah bagaimana awalnya bulu-bulu abisa
menancap di kepala kok ? Ada yang berpendapat bahwa ada seseorang sedang duduk
di kursi dan di depannya meja tulis. Dia melamun dan memikirkan sesuatu yang jauh.
Tanpa disengaja dia mengambil tutup botol yang terbuat dari gabus dan kemudian
menancap-nancapkan pena yang ketika itu terbuat dari bulu unggas. Beberapa pena
tertancapkan dan jadilah bentuk sederhana sebuah kok.
Tentu ini tidak ada buktinya. Hanya kemudian memang
terbentuk alat permainan seperti itu yang di tiap kawasan berbeda bentuknya.
Pada tahun 1840-an dan 1850-an keluarga Duke of Beaufort ke-7 paling sering
menjadi penyelenggara permainan ini. Menurut Bernard Adams (The Badminton
Story, BBC 1980) anak-anak Duke – tujuh laki-laki dan empat perempuan – inilah
yang mulai memainkannya di ruang depan. Lama-lama mereka bosan permainan yang
itu-itu saja. Mereka kemudian merentangkan tali di antara pintu dan perapian
dan bermain dengan menyeberangkan kok melewati tali itu. Itulah awal net. Akhir
tahun 1850-an mulailah dikenal jenis permainan baru. Pada tahun 1860-an ada
seorang penjual mainan dari London – mungkin juga penyedia peralatan battledore
– bernama Isaac Spratt, menulis Badminton Battledore – a new game. Tulisan
tersebut menggambarkan terjadinya evolusi permainan di Badminton House.
Riwayat singkat berdirinya Persatuan Bulutangkis Seluruh
Indonesia (PBSI)
Pada jaman penjajahan dahulu, ada perkumpulan-perkumpulan
bulutangkis di Indonesia yang bergerak sendiri-sendiri tanpa satu tujuan dan
satu cita-cita perjuangan di alam negara merdeka, memang tidak bisa dibiarkan
berlangsung terus.Harus diusahakan satu organisasi secara nasional, sebagai
organisasi pemersatu.
Untuk menempuh jalan menuju satu wadah organisasi maka cara
yang paling tepat adalah mempertemukan tokoh perbulutangkisan dalam satu
kongres. Pada saat itu memang agak sulit untuk berkomunikasi antara satu daerah
dengan daerah lainnya. Satu-satunya yang bisa ditempuh adalah lingkungan pulau
jawa saja. Itupun bisa ditempuh setelah terbentuknya PORI ( Persatuan Olah Raga
Replubik Indonesia ).
Usaha yang dilakukan oleh Sudirman Cs dengan melalui
perantara surat yang intinya mengajak mereka untuk mendirikan PBSI membawakan
hasil. Maka dalam suatu pertemuan tanggal 5 Mei 1951 di Bandung lahirlah PBSI (
Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia ) dan pertemuan tersebut dicatat
sebagai kongres pertama PBSI. Dengan ketua umumnya A. Rochdi Partaatmadja,
ketua I : Soedirman, Ketua II : Tri Tjondrokoesoemo, Sekretaris I : Amir,
Sekretaris II : E. Soemantri, Bendahara I : Rachim, Bendahara II : Liem Soei
Liong.
Dengan adanya kepengurusan tingkat pusat itu maka kepengurusan
di tingkat daerah / propinsi otomatis menjadi cabang yang berubah menjadi
Pengda ( Pengurus Dareah ) sedangkan Pengcab ( Pengurus Cabang ) adalah nama
yang diberikan kepada kepengurusan ditingkat kotamadya / kabupaten. Hingga
akhir bulan Agustus 1977 ada 26 Pengda di seluruh Indonesia ( kecuali Propinsi
TImor-Timur ) dan sebanyak 224 Pengcab, sedangkan jumlah perkumpulan yang
menjadi anggota PBSI diperkirakan 2000 perkumpulan.
Arti dari lambang PBSI, adalah sebagai berikut :
1. Terdiri dari 5 warna yang mempunyai arti, antara lain : -
Kuning : Simbul kejayaan - Hijau : Kesejahteraan dan kemakmuran - Hitam :
Kesetiaan dan kekal - Merah : Keberanian - Putih : Kejujuran
2. Gambar Kapas : Berjumlah 17 biji yaitu melambangkan angka
keramat ( hari proklamasi ).
3. Gambar Shuttlecock : Dengan delapan bulu, melambangkan 8
( agustus )
4. Huruf PBSI : terdiri dari 4 dihubungkan dengan gambar ½
lingkaran sebanyak 5 biji berwarna merah dibawah shuttlecock, melambangkan
tahun 1945.
5. Gambar Padi : sebanyak 51 butir yang melambangkan hari
lahirnya PBSI yaitu tahun tanggal 5 Mei 1951.
6. Gambar Perisai : Adalah simbul ketahanan, keuletan,
rendah diri tapi ulet, kuat dan tekun.
Sistem perhitungan poin bulu tangkis
Sistem klasik
Sistem ini berlaku sampai tahun 2002 sebelum
diganti dengan sistem 5x7 poin. Sistem yang berlaku adalah sistem pindah bola atau dengan
kata lain hanya pemain/pasangan yang melakukan servis yang dapat meraih poin.
Seorang/sepasang pemain akan memenangkan pertandingan bila
telah memenangkan dua set permainan. Dengan sistem perhiutngan poin tiap setnya
sebagai berikut:
Untuk partai tunggal putra dan semua partai ganda
· Satu
set terdiri dari 15 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 13 sama, pemain/pasangan yang lebih dulu mencapai angka 13
akan menentukan apakah terjadijus 5 (permainan akan
berakhir pada poin 18) atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 15).
· Bila
terjadi kedudukan 14 sama, pemain/pasangan yang lebih dulu mencapai angka 14
akan menentukan apakah terjadi jus 3 (permainan akan berakhir pada poin 17)
atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 15).
· Bila
keputusan jus telah diambil pada kedudukan 13 sama, maka tidak ada penambahan
poin lagi bila terjadi kedudukan 14 sama.
Untuk partai tunggal putri
· Satu
set terdiri dari 11 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 9 sama, pemain yang lebih dulu mencapai angka 9 akan
menentukan apakah terjadi jus 3 (permainan akan
berakhir pada poin 12) atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 11).
· Bila
terjadi kedudukan 10 sama, pemain yang lebih dulu mencapai angka 10 akan
menentukan apakah terjadi jus 2 (permainan akan berakhir pada poin 12) atau
tidak (permainan tetap berakhir pada poin 11).
· Bila
keputusan jus telah diambil pada kedudukan 9 sama, maka tidak ada penambahan
poin lagi bila terjadi kedudukan 10 sama.
Sistem 5x7 poin
Sistem yang berlaku adalah masih sistem pindah bola atau dengan
kata lain hanya pemain/pasangan yang melakukan servis yang dapat meraih poin,
namun berbeda dengan sistem klasik, seorang/sepasang pemain baru akan
memenangkan pertandingan bila telah memenangkan tiga set permainan.
Tidak ada perbedaan sistem perhitungan baik untuk tunggal
atau ganda maupun untuk putra atau putri. Dengan perhitungan poin tiap setnya
sebagai berikut:
· Satu
set terdiri dari 7 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 6 sama, pemain yang lebih dulu mencapai angka 6 akan
menentukan apakah terjadi jus 2 (permainan akan
berakhir pada poin 8) atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 7).
Kembali ke sistem klasik
Untuk partai tunggal putra dan semua partai ganda
· Satu
set terdiri dari 15 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 14 sama, pemain/pasangan yang lebih dulu mencapai angka 14
akan menentukan apakah terjadijus 3 (permainan akan
berakhir pada poin 17) atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 15).
Untuk partai tunggal putri
· Satu
set terdiri dari 11 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 10 sama, pemain yang lebih dulu mencapai angka 10 akan
menentukan apakah terjadi jus 2 (permainan akan
berakhir pada poin 12) atau tidak (permainan tetap berakhir pada poin 11).
Sistem reli 3x21 poin
Sistem yang berlaku adalah sistem reli poin atau dengan kata
lain setiap seorang pemain melakukan kesalahan, lawan langsung memperoleh poin.
Seorang/sepasang pemain akan memenangkan pertandingan bila
telah memenangkan dua set permainan. Dengan sistem perhitungan poin tiap setnya
sebagai berikut:
· Satu
set terdiri dari 21 poin.
· Bila
terjadi kedudukan 20 sama, otomatis akan terjadi jus 2 (permainan akan
berakhir pada poin 22).
· Jus 2
akan otomatis diberlakukan bila kemudian terjadi lagi kedudukan sama (permainan
akan berakhir dengan selisih 2 poin).
· Bila
terjadi kedudukan 29 sama, tidak lagi diberlakukan jus (permainan akan berakhir
pada poin 30)
Ukuran Lapangan Bulu Tangkis / Badminton - Panjang, Lebar
Tinggi Net Tunggal & Ganda
Dalam membuat lapangan bulu tangkis alias badminton yang
baik harus sesuai dengan standar internasional yang luasnya berbeda antara
pertandingan partai ganda dengan partai tunggal.
A. Partai Tunggal / Satu Pemain / 1 on 1
- Panjang = 11,88 meter
- Lebar = 5,18 meter
- Luas = 61,5384 meter persegi
- Tinggi Tiang Net = 1,55 meter
- Tinggi Atas Net = 1,52 meter
- Jarak Net Ke Garis Service = 1,98 meter
- Jarak Garis Service ke Sisi Lapangan Luar = 3,96 meter
B. Partai Ganda / Dua Pemain / 2 on 2
- Panjang = 13,40 meter
- Lebar = 6,10 meter
- Luas = 81,74 meter persegi
- Tinggi Tiang Net = 1,55 meter
- Tinggi Atas Net = 1,52 meter
- Jarak Net Ke Garis Service = 1,98 meter
- Jarak Garis Service ke Sisi Lapangan Luar = 4,72 meter
1. Clear
Pukulan Clear adalah pukulan dari posisi belakang lapangan
menuju posisi belakang lapangan lawan dengan cock masih berada di atas kepala
lawan meskipun lawan sudah berdiri di posisi belakang lapangan, cock akan jatuh
di posisi belakang lapangan lawan tidak jauh dari garis paling belakang. Bagi
pemula pukulan ini hampir tidak pernah berhasil dilakukan, kebanyakan pemula
hanya mampu memukul dari belakang lapangan sampai posisi tengah lapangan lawan
saja, dan bila Anda sedang berhadapan dengan lawan yang sudah mahir, maka
siap-siap Anda akan di smash dengan sangat kencang. Biasanya masyarakat
indonesia menyebut pukulan ini dengan istilah Lob yang artinya memukul
tinggi-tinggi. Pukulan Clear adalah pukulan yang wajib dilatih terus menerus
oleh pemula, karena bila Anda tidak pernah berhasil melakukan pukulan ini, maka
Anda tidak bisa menikmati permainan badminton karena setelah itu Anda akan
dipatahkan terus dengan pukulan smash oleh lawan bermain.
2. Flick
Flick artinya menjentikkan, memukul cock dengan flick
artinya menjentikkan raket dari bawah ke atas, biasanya ini dilakukan ketika
kita berada dekat dengan net, saat melakukan service atau saat menerima cock
yang dekat dengan net, atau bisa juga saat mengembalikan smash. Pukulan flick
akan menyebabkan bola melambung ke atas. Berbeda dengan Clear dimana baru dapat
dikatakan memukul clear dengan benar bila cock jatuh di posisi paling belakang
lapangan lawan, pukulan flick asalkan bola melambung saja ke arah belakang
berarti sudah benar, tidak adanya keharusan jatuhnya di posisi mana karena hal
ini tergantung kondisi di lapangan, bila cock yang akan kita flick terlalu
mepet dengan net, kita tidak mungkin melambungkannya sampai ke belakang
lapangan lawan karena sudutnya terlalu vertikal. Yang harus diwaspadai ketika
melakukan flick adalah serangan smash dari lawan, oleh karena itu sebisa
mungkin untuk memukul flick melambung ke arah belakang lapangan lawan, jika
tidak memungkinkan, maka Anda dituntut untuk mampu mengembalikan smash dengan
lebih baik. Pukulan flick kadang juga disebut Lob oleh masyarakat indonesia,
karena sama-sama memukul bola tinggi-tinggi.
3. Smash
Berbeda dengan Clear dan Flick yang akan memposisikan pemain
untuk bertahan dari serangan, maka Smash adalah pukulan untuk menyerang, Smash
adalah pukulan dari tengah atau dari belakang lapangan ketika cock masih
berjarak cukup di atas kepala, cock yang dapat di smash adalah cock yang
dipukul oleh lawan dengan pukulan clear atau flick, karena kedua pukulan ini
menyebabkan cock melambung dan akan berada di atas kepala dengan jarak yang
cukup memadai untuk dibalas dengan pukulan smash. Pukulan smash menyebabkan
cock meluncur ke bawah dengan cepat, sehingga cock akan meluncur lurus dan
tajam, cock akan jatuh ke bagian belakang atau tengah lapangan lawan. Meskipun
smash terlihat menarik dan mudah dilakukan, bagi pemula ini bukanlah hal yang
gampang, perlu latihan mulai dari mengarahkan pukulan ke bawah, tenaga yang
dikerahkan, waktu yang tepat untuk melakukan smash, dan juga teknik yang benar.
Pemula seringkali ingin melakukan smash tapi justru bola melambung seperti
clear, saat memukul tidak mengenai cock, atau malah sebelum memukul, cock sudah
hampir jatuh ke lapangan, dan kendala lainnya, tapi bila terus berlatih dan
mengevaluasi diri, cepat atau lambat pukulan smash akan dikuasai dan permainan
akan semakin seru.
4. Drop Shot
Drop berarti jatuh, drop shot adalah pukulan yang membuat
cock terjatuh dekat dengan net lawan, pukulan ini cukup ampuh bila posisi lawan
sedang agak jauh dari net, karena cock meluncur hanya sedikit lebih tinggi dari
net maka cock cepat juga jatuhnya, bila lawan terlambat memukulnya kembali,
cock akan segera jatuh. Perlu dipahami pukulan drop shot adalah pukulan dari
tengah atau dari belakang lapangan. Pukulan ini membutuhkan feeling dan latihan
yang cukup, karena dekat dengan net, maka resikonya adalah cock terlalu tinggi
atau cock tidak sampai melewati net.
5. Net Shot
Seperti yang saya sebutkan tadi, drop shot adalah memukul
bola dari tengah atau belakang lapangan dan cock jatuh dekat dengan net. Nah
jika cock dipukul dari dekat net dan jatuh di dekat net sebelah lapangan lawan
ini disebut dengan net shot, pukulan ini memerlukan kontrol yang baik, karena
pukulan net shot hanya memerlukan sedikit sekali tenaga dan ayunan raket. Bila
belum terlatih, maka resikonya adalah cock terlalu tinggi atau cock tidak
melewati net. Net shot juga dapat dipukul dari tengah lapangan, saat kita
mengembalikan smash dengan pelan, sehingga cock jatuh dekat net di lapangan
lawan.
6. Net Kill
Net kill adalah pukulan dari dekat net, biasanya net kill
digunakan untuk membalas pukulan drop shot atau net shot, kecepatan dan arah
cock mirip dengan smash, cock yang baru saja melewat net langsung dipukul
dengan sudut seperti smash yaitu ke bawah, cock akan meluncur dengan lurus dan
tajam. Hampir tidak mungkin net kill dapat dibalas, karena cock sangat rendah,
meluncur cepat dan segera akan jatuh di lapangan. Tapi net kill membutuhkan
kecepatan dan ketepatan, saat cock baru saja melewati net, cock langsung
dipukul dengan net kill.
7. Drive
Drive adalah pukulan datar dan kecetapan sedang, dengan
ketinggian sedikit di atas kepala, sejajar, atau sedikit di bawah kepala,
pukulan drive dapat dilakukan dari arah belakang jika cock tidak cukup tinggi
untuk di smash, atau dari arah tengah, dan bisa juga dari arah depan atau dekat
net. Karena cock posisinya tidak terlalu tinggi, cock juga akan segera jatuh ke
lapangan.
8. Push
Push mirip dengan drop shot dan mirip juga dengan drive,
bisa dikatakan di tengah-tengah antara drive dan drop shot. Pukulan push
berarti mendorong, mendorong cock dengan raket sehingga cock meluncur ke depan
seperti drive tapi tidak cepat dan tidak juga lurus, akan segera jatuh ke
lapangan seperti drop shot tapi tidak dekat dengan net. Push biasanya digunakan
saat lawan memukul dengan drop shot, kemudian lawan bersiap-siap jika kita akan
memukul dengan net shot sehingga lawan mendekat ke net, nah saat itu kita pukul
cock dengan push sehingga cock akan melewati lawan dan akan jatuh segera tidak
jauh dari belakang badan lawan, pukulan ini cukup mematikan jika dilakukan
dengan kondisi yang tepat karena lawan tidak akan sempat berbalik untuk
memukulnya kembali.
9. Service
Service adalah pukulan pertama yang harus dilakukan,
bagaimana aturan service akan kita bahas di halaman berbeda, yang penting yang
perlu diketahui terlebih dahulu adalah apa saja pukulan yang dapat dilalukan
saat service. Ada beberapa pilhan pukulan saat service, yang pertama Low
Service, memukul cock dengan pelan dari belakang garis service dan cock akan
meluncur pelan dan hanya sedikit lebih tinggi dari net, cock akan jatuh di
belakang garis service lawan. Yang kedua adalah Long Service, yaitu memukul
cock sehingga cock akan melambung tinggi dan akan jatuh sedikit di depan batas
service bagian belakang. Long Service dapat juga disebut flick service. Yang
ketiga adalah drive service, meskipun ini jarang dilakukan karena cukup sulit,
karena aturan service tidak boleh memegang cock lebih tinggi dari pinggang,
sedangkan pukulan drive bersifat lurus, cepat dan tidak terlalu tinggi. Sangat
sulit untuk memukul bola lurus atau datar ke depan dengan cepat dan tidak
terlalu tinggi tetapi dipukul dari arah bawah pinggang. Resikonya jika Anda
tidak begitu cepat bersiap-siap menghadapi balasan pukulan lawan, balasan oleh
lawan dengan pukulan drive juga akan sangat mematikan
Ada lima partai yang biasa dimainkan dalam bulu tangkis,
yaitu:
1. Tunggal putra
2. Tunggal putri
3. Ganda putra
4. Ganda putri
5. Ganda campuran
Memainkan bulu tangkis
Area permainan. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka
kok dikatakan “keluar”.
Teknik Dasar Permainan Bulu Tangkis
§ Cara Memegang Raket Pegangan raket
ada tiga macam, yaitu: 1. Pegangan forehand (pegangan dasar) Pegangan
ini dapat di peroleh dengan cara mendirkan raket yang sisinya tegak dengan
lantai Pegangan ini hampir sama dengan posisi tangan sedang bersalaman.
§ Pegangan backhand Pegangan ini
dapat di peroleh dengan jalan memutar seperempat ke kanan dari pegangan
forehand.
§ Pegangan pukul kasur/Amerika Cara
pegangan ini adalah mula-mula raket diletakkan secara mendatar di atas lantai.
Kemudian ambil dan peganglah raket pada pegangannya, sehingga bagian tangan
antar ibu jari dan jaritelunjuk menempel pada bagian permukaan yang lebar.
Pegangan raket yang benar adalah dasar untuk mengembangkan
dan meningkatkan semua jenis pukulan dalam permainan bulutangkis . Cara
pegangan raket yang benar adalah raket harus dipegang dengan menggunakan
jari-jari tangan (ruas jari tangan) dengan luwes, rileks, namun harus tetap
bertenaga pada saat memukul kok. Hindari memegang raket dengan cara menggunakan
telapak tangan (seperti memegang golok). Sekalipun pegangan Anda kuat dengan
teknik ini , akan tetapi pukulan yang di hasilkan akan lemah dan sulit
menghasilkan pukulan yang keras (smash) dan sulit pula dalam mengontrol bola
dengan baik .
Jenis Pegangan Raket Pada dasarnya, dikenal
beberapa cara pegangan raket. Namun, hanya dua bentuk pegangan yang sering
digunakan dalam praktek, yaitu cara memegang raket forehand dan backhand.
Semua jenis pukulan dalam bulutangkis dilakukan dengan kedua jenis pegangan
ini.
§ cara memegang forehand terlebih
dahulu, kemudian baru belajar cara memegang backhand.Pada akhirnya
untuk pemain yang sudah terampil dan mahir akan terlihat pegangan raketnya
hanya satu grip saja . Ini terjadi karena pergeseran pegangan tangan dari
forehand ke backhand dan sebaliknya hanya sedikit dan terjadi secara otomatis .
Pegangan raket yang benar dan memanfaatkan tenaga pergelangan tangan pada saat
memukul kok dapat meningkatkan kualitas pukulan dan mempercepat laju jalannya
kok.
Cara Memegang Raket dengan teknik “Forehand“
§ Pegang raket dengan cara seperti “jabat tangan”
atau Bentuk “V” .
§ Tiga jari, yaitu jari tengan, manis dan
kelingking menggenggam raket, sedangkan jari telunjuk agak terpisah.
§ Letakkan ibu jari diantara tiga jari dan
telunjuk.
Cara Memegang Raket dengan teknik ” Backhand “
§ Untuk backhand grip, geser “V” tangan ke arah
dalam. Letaknya di samping dalam. bantalan jempol berada pada pegangan raket
yang lebar.
Pukulan smash dengan kekuatan penuh (powerful smash) :
§ Kontak poin harus tinggi dan pastikan berada di
depan badan si pemain
§ Pada saat memukul, pergelangan tangan memukul
dengan cepat kearah bawah dan ke arah dalam, kepala raket mengenai kok langsung
pada posisi tegak lurus terhadap kok.
§ Saat memukul kok, harus mempercepat pergelangan
tangan dan pemakaian tenaga mesti fokus, jari-jari memegang grip dengan cukup
ketat untuk menambah “ledakan” dan mempercepat laju kepala raket.
Posisi pegangan raket (grip) saat smash:
§ Pegangan (grip) mesti relax dulu sebab dengan
begitu kita baru bisa memakai tenaga pergelangan tangan secara keras kebawah,
§ Pakailah pegangan grip yang sesuai dengan style
masing-masing pemain,
§ Jangan pegang ujung raket terlalu keras sebab
saat smash gerakan akan menjadi kaku.
§ Sebelum smash pegangan grip mesti relax,
per-erat jari-jari tangan hanya pada saat pemukulan kok saja.
§ Teknik
smash saat meloncat sama dengan smash tanpa
meloncat . Perbedaannya hanya pada pembacaan titik fokus kok dan pengembalian
arah bola pada saat smash loncat (jumping smash) lebih tajam dan cepat .
§ Teknik Pukulan Teknik pukulan
adalah cara-cara melakukan pukulan pada permainan bulutangkis dengan tujuan
menerbangkan shuttlecock ke lapanagn lawan. Terdapat macam-macam teknik dasar
pukulan dalam permainan bulutangkis, yaitu: 1. Pukulan Servis Pukulan
servis merupakan pukulan dengan raket untuk menerbangkan shuttlecock ke bidang
lapangan lawan secara diagonal dan bertujuan sebagai permulaan permainan.
Macam-macam pukulan servis, yaitu: a. Pukulan servis pendek b. Pukulan servis
panjang c. Pukulan servis mendatar d. Pukulan servis cambuk
§ Pukulan Lob Pukulan lob adalah pukulan dalam
permainan bulutangkis yang bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi
mungkin mengarah jauh ke belakang garis lapangan lawan. Pukulan lob dapat
dilakukan dengan dua cara, yaitu: a. Overhead lob, yaiutu pukulan
lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock
melambung ke arah belakang. b. Underhand lob, yaitu pukulan lob
yang dilakukan dari bawah dengan cara memukul shuttlecock yang berada di bawah
badan dan di lambungkan tinggi ke belakang.
Servis
Area servis
Servis dilakukan dari satu sisi lapangan (kiri atau
kanan) menyilang menyeberangi jaring ke area lawan. Partai tunggal dan ganda memiliki area servis
yang berbeda seperti yang diilustrasikan pada gambar. Bila kok jatuh di luar
area tersebut maka kok dinyatakan “keluar” dan poin untuk penerima servis.
Posisi kiri atau kanan tempat servis dilakukan ditentukan
dari jumlah poin yang telah dikumpulkan oleh pemain yang akan melakukan servis.
Posisi kanan untuk jumlah poingenap dan posisi kiri untuk jumlah
poin ganjil. Servis dari posisi kanan juga dilakukan saat jumlah poin
masih nol.
Pada set pertama pemain/pasangan yang melakukan servis untuk
pertama kali ditentukan dengan undian, sedangkan untuk set berikutnya dilakukan
oleh pemenang dari set sebelumnya.
Untuk partai ganda, beberapa peraturan berbeda
diterapkan untuk perhitungan poin menggunakan sistem pindah bola dan
sistem reli poin:
Sistem pindah bola
§ Sebelum pertandingan dimulai, harus ditentukan
salah seorang pemain dari tiap-tiap pasangan sebagai “orang pertama”.
Pilihan ini berlaku untuk setiap set yang dimainkan.
§ Jumlah poin genap atau ganjil menentukan posisi
“orang pertama” saat melakukan servis.
§ Setiap pasangan mempunyai dua kali kesempatan
servis (masing-masing untuk tiap pemain) sebelum pindah bola, kecuali servis
pertama pada tiap-tiap awal set tidak mendapat kesempatan kedua.
§ Saat pindah bola, servis pertama selalu
dilakukan oleh pemain yang berada di sebelah kanan, bukan oleh “orang pertama”.
Sistem reli poin
§ Setiap pasangan hanya mendapat satu kali
kesempatan servis, tidak ada servis kedua.
§ Servis dilakukan oleh pemain yang posisinya
sesuai dengan poin yang telah diraih oleh pasangan tersebut.
§ Pemain yang sama akan terus melakukan servis
sampai poin berikutnya diraih oleh lawan.
Taktik dan strategi permainan.
§ Pukulan overhead, selain lob dengan sedikit
mengubah grip dan arah raket/putaran raket, bisa pula melakukan pada posisi
underhand yang baik. Selain melakukan netting, cara ini bisa juga dilakukan dengan
flick.
§ Penguasaan pukulan dasar dan variasi akan
terasa sekali manfaatnya pada saat mulai bermain dalam game (hitungan).
Berpikir dan selalu menggunakan taktik yang tepat, agar bisa mematikan lawan
dan memenangi pertandingan. Berikut beberapa tips dan taktik permainan, untuk
permainan tunggal maupun ganda
STRATEGI PERMAINAN TUNGGAL / SINGLE
§ Melakukan pukulan dengan posisi selalu berada
di belakang bola
§ Sudah berada di tengah lapangan sebelum lawan
memukul bola; dan
§ Sebaliknya berusaha untuk cepat berada pada
posisi memukul sebelum lawan kembali ke tengah, atau dalam posisi yang siap
melakukan serangan yang mematikan.
§ Footwork yang teratur dan cepat. Karena
gerakan-gerakan yang cepat ini bisa berlangsung untuk jangka waktu lama, maka
diperlukan stamina yang memadai. Tak bisa tidak, footwork yang cepat, teratur,
dan stamina yang kuat merupakan faktor dominan yang dibutuhkan seorang pemain
tunggal.
STRATEGIPERMAINAN GANDA / DOUBLE
§ Memiliki kecepatan, refleks pukulan, serta
power yang besar. INILAH tiga modal utama untuk bisa menjadi pemain ganda yang
baik, meski footwork-nya kurang baik
§ Seorang pemain tunggal yang baik belum tentu
bisa menjadi pemain ganda yang baik.
§ Permainan ganda memiliki jenis pukulan yang
bersifat khusus.Pukulan cepat seperti : drive,smash,return
smash, serve, dan wiping (menyapu)adalah jenis pukulan yang mutlak
harus dikuasai dengan terampil jika anda seorang pemain ganda sejati .
STRATEGI DAN TAKTIK BERMAIN GANDA :
§ Siapa yang bisa menyerang lebih dulu, dialah
yang akan menang.”
§ Pertahanan yang terbaik adalah dengan
menyerang
§ Ganda adalah permainan yang mengandalkan
kerjasama. Pukulan harus dirancang, kemudian mematikan lawan dengan pukulan
dari hasil kerjasama yang solid.
Add caption |

Tidak ada komentar:
Posting Komentar